Daftar Isi
Panduan Ternak Burung Kacer Agar Berhasil – Belajar Beternak
Belajar Beternak – Panduan Ternak Burung Kacer merupakan pembahasan yang kali ini akan saya bahas sesuai dengan permintaan dari para sahabat kicau mania. Berdasarkan fakta yang tersebar, sudah banyak dari kalangan kicau mania dari Indonesia yang berhasil meraih kesuksesan dalam beternak burung kacer. Meskipun demikian, tidak ada sesuatu apapun yang instan terlebih lagi dalam proses mengawinkan atau beternak burung kacer. Untuk itulah pada kesempatan kali ini, saya akan memberikan sebuah panduannya yang bisa anda pahami. Mancing Belut
Kacer merupakan burung petarung yang sangat banyak digemari oleh para kicau mania. Selain itu, karena warnanya yang cantik, suara kicaunya yang merdu serta gaya tariannya yang unik dengna menari nari sambil membuka ekor dan sayapnya. Banyak masyarakat Indonesia yang menganggap burung kacer adalah burung yang sangat susah untuk di ternak.
Padahal beternak burung kacer tidak susah karena memang saat ini sudah sangat banyak sekali Panduan Ternak Burung Kacer di dunia internet ataupun di buku buku. Tidak jarang banyak para peternak burung kacer yang masih pemula gagal dalam menggeluti bisnis ternak burung kacer, karena kurangnya pemahaman dan pengetahuan tentang cara beternak burung kacer dengan baik.
Untuk anda yang selama ini memang sangat ingin memulai usaha ternak burung kacer tetapi masih belum memiliki ilmu pengetahuan tentang bagaimana cara untuk memulai ternak burung kacer. Tentu melalui informasi yang kali ini saya update anda akan bisa lebih mudah untuk memahami cara untuk budidaya ternak burung kacer dengan baik.
Persiapan Kandang Penangkaran
Dalam beternak burung kacer, kandang yang anda gunakan sebenarnya tidak harus yang bersifat permanen. Tidak juga harus yang berukuran besar, tentu andab isa menggunakan kandang yang terbuat dari kawat kassa dengan cara memasukan kotak saran berbentuk persegi dengan dilengkapi pintu masuk yang cukup lebar.
Usahakan kandang dibuat seperti dihabitat aslinya, yaitu dengan menyediakan ranting kering sebagai tempat untuk bertengger. Sediakan juga 2 kolam didalam kandang, 1 kolam di isi dengan air untuk mandi burung kacer dan yang 1 lagi di isi dengan pasir dan batu batu kecil. Karena biasanya burung kacer akan mengankut batu batu kecil saat membuat sarangnya.
Ukuran kandang sebaiknya dibuat agak besar, yaitu dengan panjang sekitar 1,5 sampai 2 meter, lebar 0,7 sampai 1 meter, dan tinggi sekitar 1,7 sampai 2 meter. Untuk atap, anda bisa menggunakan bahan yang dapat menyerap panas, seperti genteng dari tanah atau asbes. Dan jangan lupa menyediakan kotak tempat burung kacer bersarang yang terbuat dari bahan kayu.
Pemilihan Bibit Kacer Berkualitas
Memilih bibit burung kacer yang berkualitas tentu juga mempengaruhi kualitas calon bakalan anakan yang dihasilkan. Berikut adalah beberapa Panduan Ternak Burung Kacer dan memilih indukan kacer berkualitas.
- Apabila anda hendak mencari burung kacer karena kicauan yang merdu. Tentu anda bisa memilih kacer yang berkualitas berjenis kelamin jantan. Karena pada umumnya, kacer jantan selain memiliki bulu hitam bagus yang mengkilap dan juga memiliki suara yang lebih bagus dibandingkan betina.
- Dengan memilih burung kacer yang memiliki paruh besar, panjang dengan pangkal yang lebar. Selain itu anda juga bisa memilih burung kacer dengan bagian lubang hidung yang dekat dengan bagian matanya.
- Memperhatikan mata dan kepala terutama bagi anda yang ingin kacer dengan karakter fighter yang kuat. Tentu anda harus memilih kacer dengan mata bundar dan bentuk kepala yang kotak.
- Memilih kacer yang memiliki postur tubuh sedang atau proposional, bentuk ekor, leher dan kakinya juga terlihat yang proposional. Karena postur tubuh kacer yang proposional dan ideal bisa mempengaruhi kecepatan dalam kemampuan bertarungnya dan kemudahan untuk mengeluarkan suara bagus yang dimiliki. Untuk jaga jaga, setelah umur pengeraman 10 hari setiap pagi dilakukan pengecekan. Dan jangan lupa untuk memberikan pakan kroto dan jangkrik.
Menjodohkan Burung Kacer
Sebelum anda menjodohkan burung kacer, tentu anda harus mengetahui terlebih dahulu Panduan Ternak Burung Kacer serta kondisi dari burung kacer tersebut. Langkah awal yang harus anda lakukan adalah masukan terlebih dahulu burung kacer betina yang sudah cukup umur kedalam kandang ternak.
Simpan burung kacer jantan ditempat terpisah dengan kacer betina dengan jarak yang cukup berjauhan. Pastikan bahwa keduanya berada dalam posisi yang tidak saling melihat antara satu dengan yang lainnya. Melainkan hanyab isa saling mendengar, dan biarkan proses ini selama beberapa hari. Kemudian dihari berikutnya, gantunglah sangkar yang berisi burung kacer jantan berdekatan dengan kandang kacer betina.
Tempelkan mereka selama beberapa hari sampai muncul tanda tanda kacer betina memunguti bahan saran dan mulai merapikan sarangnya. Selanjutnya anda bisa memasukkan kacer ke dalam kandang ternak yang sudah dihuni oleh kacer betina. Usahakan lakukan pemindahan burung kacer pada sore hari. QBandar Login
Proses Mengerami
Setelah indukan burung kacer di jodohkan dan di kawinkan beberapa lama kemudian tentu burung kacer betina akan bertelur. Biasanya burung kacer akan bertelur 2 sampai 3 butir dan jangan lupa untuk selalu memberikan tulang sotong selama proses penjodohan karena tulang sotong sangat membantu dalam proses pembuatan cangkang telur supaya kuat.
Setelah mengerami telurnya selama 14 hari, maka telur akan menetas. Untuk mengetahui apakah telur burung kacer sudah menetas atau belum, sebaiknya dengan melihat kondisi lingkungan kandang sekitar. Apakah ada sisa cangkang telur yang dibuang atau tidak
Perawatan Dan Pemberian Pakan
Selain kandang yang nyaman, bibit berkualitas, dan penjodohan yang tepat. Tentu pemberian pakan juga merupakan faktor utama yang menentukan keberhasilan budidaya ternak burung kacer. Dengan adanya informasi Panduan Ternak Burung Kacer yang saya bahas kali ini tentu anda bisa lebih mudah untuk memahami bagaimana cara beternak burung kacer dengan baik.
Untuk pemberian pakan saat burung berada di dalam penangkaran, tentu burung kacer harus diberikan pakan yang berkualitas tinggi dan memiliki kandungan protein yang tinggi. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya saat bertelur, mengerami dan meloloh anaknya. Pakan yang bisa anda berikan adalah jangkrik, belalang, kroto, atau ulat hongkong.
Itu adalah beberapa Cara Panduan Ternak Burung Kacer untuk anda yang selama ini sedang mencari informasi penting tentang cara belajar beternak, informasi Panduan Belajar Beternak ataupun informasi yang menarik lainnya tentang hewan peliharaan. Anda bisa kunjungi selalu blog saya ini jika anda ingin mencari informasi menarik disetiap harinya.